Tidak Menyangka bisa Melahirkan Normal

Saat kehamilan memasuki minggu ke-35, tiba-tiba saya merasakan perut kencang, dan sakit. Namun karena saya sering sakit maag, dan yang saya rasa, kalau sakit kontraksi saat keguguran lebih sakit jadi saya anggap hal itu biasa saja.

Keesokan harinya, memang jadwal kontrol rutin dengan dokter Budi di RS Haji, saya dan suami pun menceritakan kalau perut saya kencang dan sakit dari semalam. Setelah diperiksa, betapa kagetnya saya. Ternyata menurut dokter saya mengalami kontraksi. Akhirnya saya pun diarahkan untuk melakukan CTG, dan hasilnya kontraksinya sudah bagus. Dokterpun menyarankan untuk dirawat inap, karena janinnya belum cukup waktu untuk keluar.

Karena kepikiran beberapa kerjaan yang belum selesai, akhirnya dokter menyarankan coba dengen minum obat, jika dalam 3 hari tetap terjadi kontraksi, mau gak mau harus rawat inap.

Alhamdulilah tidak sampai 24 jam, kontraksinya hilang, dan saya pun menyelesaikan serah terima kerjaan ke atasan sebelum cuti.

Jujur saja, selama hamil jarang sekali jalan pagi maupun ngepel mundur, olahraga yang saya lakukan hanya sering jalan2 dan naik turun tangga di kantor itu pun karena tuntutan kerjaan. Dan akhirnya saya mengambil kelas yoga pranatal di RS haji, saya melakukan yoga di minggu ke-36 dan ke-37.

Setelah yoga di minggu ke-37, keesokan bada isya keluar flek hitam. Jam 10 malam kontraksi mulai terasa, langsung hubungin orang tua & mertua minta maaf dan minta didoakan. Sepanjang malam suami sudah ribut, ayo ke RS sekarang, saya bilang besok saja jam 8 pagi. Dan akhirnya tanggal 24 Februari 2020, jam 8 pagi saya berangkat ke RS Haji. Sesampainya disana saya masih sempat dorong2 koper dan berjalan, menuju ruang persalinan di lantai 2.

Karena saya yang santai, perawat disana juga selow aja. Saya di minta ke ruangan CTG dan langsung di cek bukaan, setelah di cek mereka kaget, ternyata sudah bukaan 4.

Mules terus terasa dan makin berasa. Pukul 13.00 akhirnya masuk bukaan 7, pada pukul 14.00 masuk ke ruang persalinan. Jujur sudah hampir nyerah udah mau teriak minta cesar, tapi tiba-tiba Dokter Budi masuk eh dede keluar. Alhamdulillah, dede langsung di adzankan oleh suami.

Comments

Popular posts from this blog

PENYUSUTAN, AMORTISASI, DAN REVALUASI

Hukum Gossen